Sejarah
- Beranda
- Sejarah
Sejarah Margono Paper
Margono Paper memulai debutnya pada tahun 1968 sebagai toko kertas di Chinatown, Semarang - sebuah kota pelabuhan di Jawa Tengah, Indonesia. Kami memulai bisnis kami dengan mengimpor berbagai jenis kertas, termasuk kertas warna untuk pasar lokal Indonesia.
Pada tahun 1978, pendiri kami, Bapak Budi Margono Salim mulai membeli mesin untuk membuat kertas warna yang berfokus pada kertas undangan pernikahan. Industri kartu undangan pernikahan tumbuh dengan cepat dan kami berhasil merebut sebagian besar pasar lokal kami dalam waktu singkat.
Kemudian pada tahun 1995, kami mengadakan pameran pertama kami di Pameran Kertas Internasional "Asean Paper" di Singapura untuk membuka pasar ekspor kami. Pertama, kami mulai mengekspor ke negara terdekat seperti Australia. Setelah itu, basis pelanggan kami terus bertumbuh secara eksponensial berkat produk berkualitas tinggi dan jumlah pesanan minimum yang rendah. Pada tahun 2000, kami mulai memperluas pasar ekspor kami ke Eropa dengan berpartisipasi dalam Pameran Paperworld - pameran kertas terbesar di dunia - di Frankfurt, Jerman. Hingga saat ini, kami terus menjadi peserta di pameran Paperworld setiap tahunnya yang sekarang disebut Ambiente.
Sejak itu, pasar ekspor Margono Paper telah bertumbuh secara signifikan. Saat ini, ekspor kami mencapai 90% dari total produksi kami. Margono Paper telah bertransformasi dari pedagang kertas lokal menjadi salah satu pemasok kertas global terkemuka dengan pelanggan yang berasal lebih dari 50 negara di Oceania, Afrika, Eropa, Asia Pasifik & Timur Tengah, dan Amerika.
